ads

Cara Cepat Hamil

Sudah lama menikah belum punya momongan? Baru menikah ingin segera hamil? Anda bingung mencari PANDUAN CARA CEPAT HAMIL TERLENGKAP, ALAMI, MURAH dan TOKCER? Anda tersesat dijalan yang benar. Penjelasan lebih rincinya > KLIK DISINI

Ruhut: Cuma Orang Tolol yang Samain Boediono dengan Anas


Koran Gratis - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) diminta memperlakukan Boediono seperti Anas Urbaningrum, kala tersangkut masalah korupsi.



Saat itu, SBY meminta Anas untuk mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Demokrat dengan alasan agar Anas lebih fokus menghadapi kasusnya.



Politikus senior Partai Demokrat, Ruhut Sitompul menilai kasus yang dialami Anas berbeda dengan Boediono. Kata Ruhut, Anas telah terbukti tersangkut kasus gratifikasi Hambalang, sedangkan Boediono tidak terbukti.



"Masalah Boediono lain dengan Anas, tidak bisa disamakan, hanya orang tolol yang menilai Boediono harus disamakan dengan Anas. Memperkeruh suasana saja," kata Ruhut saat berbincang dengan Okezone, di Jakarta, Sabtu (8/3/2014) malam.



Kendati namanya disebut dalam dakwaan tersangka kasus Bank Century, Budi Mulya, dua alat bukti yang dijadikan pegangan untuk menentukan status Boediono belum ditemukan.



"Pak Boediono itu orang baik, alat buktinya saja belum ada, kalau sudah ada alat bukti, ya tangkap," tegas Ruhut.



Sebelumnya mantan Deputi IV Bank Indonesia (BI), Budi Mulya didakwa menyalahgunakan kewenangan atau tindakan melawan hukum terkait penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik dan pemberian Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek (FPJP). Budi Mulya dianggap merugikan keuangan negara sebesar total Rp7,4 miliar.



JPU pada KPK mendakwa Budi Mulya bersama-sama dengan Wapres Boediono dan mantan Deputi Gubernur Senior BI, Miranda Swaray Gultom melakukan tindak pidana korupsi di bailout Bank Century.



Presiden SBY pun diminta untuk bersikap tegas terkait dugaan keterlibatan Wapres Boediono dalam kasus bailout Bank Century.

Lagi Hangat